KULON PROGO, KOMPAS.com - Bandar Udara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, memang belum tuntas seutuhnya. Padahal target untuk mengoperasikan bandara internasional di Yogyakarta ini semakin dekat, yakni pada 29 April 2019.
PT Angkasa Pura I (Persero) berulang kali mengatakan bahwa proses pembangunan YIA telah hingga pertengahan April ini mencapai 49 hingga 50 persen, baik untuk gedung, infrastruktur, dan kelengkapan fasilitas lainnya. Kini tinggal finishing dan pembersihan saja.
Sekalipun baru jadi separuh dari total keseluruhan proyek, sejatinya YIA sudah dinyatakan layak beroperasi. Hal itu dibuktikan dengan terbitnya Sertifikat Bandar Udara oleh Kementerian Perhubungan.
Baca juga: Akhir tahun 2020, Bandara Internasional Yogyakarta Dilengkapi Kereta Api Khusus
Itu berarti YIA sudah memenuhi standard keamanan dan keselamatan bagi dunia penerbangan. Dengan demikian, YIA siap melayani penerbangan maskapai.
Apa saja fasilitas yang ada di dalamnya? Pertama adalah terminal penumpang. Fasilitas ini adalah salah satu etalase YIA. Angkasa Pura (AP) I merancang bangunan gedung terminal yang memiliki luas 210.000 meter persegi atau setara hampir 20 kali lapangan sepak bola
Namun kondisi saat ini, pembangunan terminal baru mencapai 12.925 meter persegi atau sekitar 1,5 kali lapangan sepak bola. Meski gedung terminal baru tuntas 6 persen dari total keseluruhan, isinya sudah sangat lengkap.
Mulai dari pintu masuk terminal, mesin x-ray yang memeriksa bagasi milik penumpang, konter check in, stan wrapping bagasi, ratusan troli, hingga pemindai tubuh (body scanner).
Ruang tunggu dipenuhi kursi panjang yang tersambung listrik sering kali dibutuhkan penumpang yang ingin mengisi baterai telepon seluler. Minimart dan stan kuliner juga ada.
Ruang tunggu juga dilengkapi concordia lounge atau ruang tunggu ekslusif. Terminal juga dilengkapi 4 garbarata.
Selain terminal, banyak fasilitas darat lainnya yang sudah terpenuhi, seperti pemadam kebakaran, kargo, masjid, gerbang masuk, hingga parkir. Menara navigasi atau ATC dan modular juga sudah siap.
Sisi udara lebih ciamik. Landasan pacu, parallel taxiway, apron, juga sudah jadi. Landasan pacu sepanjang 3,25 kilometer bahkan sudah jadi lebih dahulu.
Itulah mengapa bandara siap dioperasikan. Pengelola semakin yakin dengan adanya sertifikat bandar udara ini.
Baca juga: Unik, Masjid Bandara Yogyakarta Tanpa Daun Pintu dan Jendela
Banyak bertebaran di media sosial foto-foto bangunan YIA yang sudah siap beroperasi. Warganet mengomentari foto-foto itu dengan sambutan positif.
Tidak terkecuali Presiden RI Joko Widodo yang turut menyampaikan suka citanya atas capaian YIA. Presiden tampilkan kolase potongan foto melalui akun Instagram miliknya.
Kompas.com pun berkesempatan menjelajah sebagian daleman bandara YIA. Berikut foto-foto kemegahan Bandara Internasional Yogyakarta.
1. Terminal bandara
Terminal merupakan pintu gerbang bagi Bandara Yogyakarta International Airport di Kulon Progo, DI Yogyakarta. PT Angkasa Pura I (Persero) merancang terminal seluas 210.000 meter persegi yang mampung menampung 14 juta penumpang.
Angkasa Pura I menyelesaikan 6 persen fisik terminal menjelang operasional perdana bandara pada 29 April 2019.
Sekalipun progres pembangunan di atas kertas kecil, namun terminal ini ternyata sudah terlihat megah. Dindingnya kaca. Dua anjungannya sudah terpasang 4 garbarata.
Terminal terbagi dua lantai, pertama tempat check in dan pemeriksaan bagasi. Lantai dua untuk ruang tunggu. Isinya pun sudah lengkap dan siap melayani penumpang pesawat yang berangkat maupun datang.
2. Pemindai tubuh dan konter check in
Terminal penumpang Bandara Internasional Yogyakarta memasang alat pengaman yang cukup ketat sejak penumpang memasuki puntu masuk. Barang bagasi masuk ke mesin x-ray. Barang yang ditenteng juga diperiksa sebelum melewati pintu imigrasi.
Setiap orang akan melewati pemindai tubuh ayau body scanner di sana. Angkasa Pura I menerapkan teknologi serupa hanya di beberapa bandara saja, di antaranya Soekarno-Hatta di Jakarta dan Ngurah Rai Bali.
3. Batik kawung
Batik dengan motif Kawung menghiasi sudut-sudut ruangan di Bandara YIA di Kecamatan Temon, Kulon Progo, DI Yogyakarta. Motif kawung raksasa terlihat pada anjungan terminal di mana ada garbarata.
Kemudian, motif serupa juga terlihat di lantai marmer ruang tunggu terminal. Motif batik khas Yogyakarta ini juga menjadi ornamen stiker di kaca, konter check ini, hingga dalam Masjid Al Akbar yang berada di dalam kompleks bandara.
4. Ruang tunggu
Ruang tunggu terlihat sangat lapang di dalam terminal Bandara Yogyakarta International Airport, Kecamatan Temon, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ratusan kursi panjang disediakan bagi penumpang. Bahkan di sekitar kursi, pengelola menyediakan fasilitas pengisian baterai ponsel.
Selain itu, ada area bermain anak di ruang tunggu ini. Beberapa stan juga sudah memajang koleksinya, seperti Periplus, Port Mart, Prasley Bakery juga Galeri Jogja.
5. Garbarata dalam
Terminal penumpang Bandara Internasional, Kecamatan Temon, Kulon Progo, DI Yogyakarta, terlihat semakin lengkap. Empat garbarata atau jembatan penumpang masuk pesawat sudah terpasang pada anjungan terminal.
PT AngkasaPura I (Persero) mengaku bangga dengan garbarata ini. Pasalnya, ini produk lokal dari Cileungsi.
Selain harga bersaing, garbarata dianggap memiliki teknologi lebih baik, karena mampu memanjang hingga 45 meter, kacanya menyerap panas dari sinar ultraviolet, juga sirkulasi udara di dalamnya akan membuat penumpang merasa sejuk saat berada di dalam.
6. Concordia lounge
Concordia Lounge merupakan fasilitas ruang tunggu eksklusif di lantai 2 Bandara Yogyakarta International Airport di Kecamatan Temon, Kulon Progo, DI Yogyakarta. Lounge ini menyuguhkan pemandangan yang indah menghadap landasan pacu bandara, dengan latar belakanng pantai laut Selatan Yogyakarta.
Concordia lounge menjadi tempat sempurna untuk bersantai dan melepaskan keletihan sebelum penerbangan. Selain pemandangan landasan pacu bandara, lounge ini dilengkapi ruang ibadah atau mushala dan toilet.
7. Landasan pacu
Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) sudah memiliki 100 persen sisi udara, terdiri atas runway atau landas pacu sepanjang 3.250 meter dan lebar 75 meter.
Apron mampu menampung 23 parking stand pesawat seluas 159.140 meter persegi. Landasan ini dirancang bisa didarati pesawat komersil terbesar maupun terberat di dunia, seperti Airbus A380 serta Boeing 747 dan 777. PT Angkasa Pura I (Persero) merencanakan penerbangan perdana pada 29 April 2019 depan.
8. Stan makanan dan UMKM
Ruang tunggu terlihat sangat lapang di dalam terminal Bandara Yogyakarta International Airport, Kecamatan Temon, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ratusan kursi panjang yang bisa tersambung dengan listrik memungkinkan penumpang bisa mengisi daya baterai ponsel tanpa kesulitan.
Ada area bermain anak di ruang tunggu ini. Beberapa stan juga sudah memajang koleksinya, seperti Periplus, Port Mart, Prasley Bakery juga Galeri Jogja.
10. Masjid Al Akbar
Yogyakarta International Airport memiliki fasilitas tempat ibadah untuk umat Islam, yakni Masjid Al Akbar yang berada di dalam kompleks bandara.
Masjid ini memiliki kubah bulat raksasa atau dome seluas 760 meter persegi dan diperkirakan mampu menampung 600 orang.
Lantainya berbahan marmer dan ruang terasa benderang saat siang dan angin berembus masuk karena bandara ini tanpa dilengkapi daun pintu dan jendela. Hawa angin sejuk khas kawasan selatan Yogyakarta bisa terasa di dalam masjid.
Masjid dikelilingi pemandangan indah karena dipenuhi rumput dan bunga warna-warni. Masjid ini punya ratusan loker dengan sandal jepit di dalamnya. Penumpang juga bisa menyimpan barang-barang berharga di loker itu saat hendak shalat di masjid.
https://regional.kompas.com/read/2019/04/26/15574601/berita-foto-kemegahan-bandara-interasional-yogyakarta?page=all
2019-04-26 08:57:00Z
52781574384403
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BERITA FOTO: Kemegahan Bandara Interasional Yogyakarta Halaman all - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment